The True Acknowledgement

Hanya dalam beberapa jam lagi saya akan pulang ke tanah air. Rasanya tidak lengkap kalau belum menuliskan beberapa hal yang ada dalam kepala saya ini. Karena sudah lama tidak update blog, sebaiknya saya menjelaskan kenapa saya tiba-tiba harus menulis posting ini.

Akhirnya setelah hampir tiga tahun menjalani sekolah pascasarjana yang hampir bikin saya mati karena frustasi, saya bisa mendapat gelar Master of Arts (Communication) yang waktu itu saya impikan.

Tidak ada kata selain Alhamdulillah saya bisa saya ucapkan atas pencapaian saya kali ini dan tentu saja saya harus banyak-banyak berterimakasih kepada seluruh umat manusia yang selama ini telah hadir dalam hari-hari saya selama menjalani pendidikan S2 di sini. 

Lebih dari itu, saya juga harus berterimakasih kepada setiap insan yang pernah dan selalu ada sejak pertama kali saya menginjakkan kaki di pulau ini, tujuh tahun yang lalu. Saya tidak pernah membayangkan akan hidup dan membentuk diri di negeri ini. 

Alasan lain kenapa saya harus menulis ini adalah karena saya tidak mendapat kesempatan untuk menulis ucapan terimakasih dengan panjang lebar di bagian Acknowledgement tesis saya. Maka, terimalah ucapan terimakasih saya yang sebesar-besarnya kepada berbagai pihak di bawah ini. 

1. Terimakasih kepada Allah SWT, Tuhan semesta alam atas izin, kejutan dan konspirasi-Nya sampai hari ini. Jari ini tidak sanggup menuliskan semua berkah yang datang dari tempat-Mu. 

2. Ayah dan Mama yang telah memberi kepercayaan dan dukungan moral dan materi yang tidak pernah putus. Semua ini untuk kalian. 

3. Abang dan Kakak yang selalu membuat saya merasa menjadi adik paling beruntung di dunia. Ini juga untuk kalian. 

4. Para sahabat tercinta di pulau, Puput, Jijah, Sarah, Kak Ina, Nande, Mega, Tali, Abang, Omik, Lidia dan Tari. Kalian adalah sahabat sekaligus keluarga. Saya gak tahu apa jadinya kehidupan di pulau tanpa kalian. 

5. Para sahabat tercinta di tanah air, Karin, Mutia, Istia, Ermelia, Kity, Nesty, Goki. Terimakasih atas dukungan dan segala ketololan yang pernah ada. Kalian terlalu awesome untuk dijelaskan. 

6. Kepada seluruh keluarga besar di tanah air, terutama untuk Icha Anwar dan Vira Mantika, Kalian adalah sepupu paling yahud yang pernah ada. Hidup Youngdowati! XD 

7. Kepada seluruh dosen yang pernah mengajar saya di kampus. Kalian adalah salah satu sumber inspirasi hidup saya. Terimakasih atas ilmu yang telah kalian ajarkan.

8. Kepada supervisor alias dosen pembimbing saya. Hubungan yang penuh lika-liku. Terimakasih atas segalanya. You know what I mean, right, Dr? ;) 

9. Kepada teman-teman di kampus, baik waktu degree maupun master, terutama teman-teman Berita Kampus. Tanpa kalian, kehidupan kampus tentu akan sangat membosankan. Semoga kita bisa bertemu lagi suatu saat. :)

10. Semua teman, abang dan kakak mahasiswa Indonesia di USM. Terimakasih atas waktu dan semua momen yang pernah kita lalui sama-sama. Mungkin kita memang ditakdirkan bertemu di pulau ini. Dan mungkin sebenarnya kita tidak rindu kampus, kita hanya rindu waktu-waktu bersama selama menjadi mahasiswa. Pada akhirnya, Pulau Pinang akan selalu jadi rumah kedua. :) 

11. Kepada semua responden penelitian saya. Siapapun kalian, terimakasih. Tanpa kalian, tesis saya gak ada artinya. 

12. Kepada semua teman-teman di dunia maya (Goodreads, Twitter, Tumblr, MyDramaList, dll), atas semua obrolan tentang hal-hal yang selalu membuat kita bahagia. :)

13. Kepada mereka yang pernah hadir dalam kehidupan ini. Terimakasih atas waktu dan pelajarannya. Tanpa kalian, saya tidak akan jadi seperti saya yang sekarang.


*duh ini kenapa jadi pengen nangis ya?!* 

Baiklah, sampai jumpa dalam posting berikutnya yang tidak dapat ditentukan waktunya.


Ini adalah awal dari perjalanan yang lebih menakjubkan. Semoga. 

Pulau Pinang, November, 12th 2014
3.00am

Comments

Alamanda said…
Nice sharing sist! Semoga apa yang ente cita-citakan bisa terqobul yaaa. Good luck ^^

Popular posts from this blog

Study Week, Minggu Mengulangkaji, atau Minggu Tenang?

Watashi wa kangen si Kacitong sekali desu!=(

Cerita LKM400!