Posts

Showing posts from May, 2012

Bukan Arus Utama

Image
Huh, saya emang jagonya mengalihkan fokus terhadap hal-hal yang sedang dikerjakan. I suppose to write my proposal but accidentally click 'blogger' on my bookmark . Eh, sengaja ding. Okay, daripada saya stress, jadi saya mau escapism sebentar ya. :D Gak terasa udah setahun juga saya jatuh cinta sama korea-korea-an, diseret sama korean wave, tenggelam. Bedanya, saya gak terlalu terbawa arus gelombang arus utama (maintsream), melainkan the other side of korean music scene . Ciyeeee...eceknya anak indie Seoul gitu lho. :)) Ini berawal dari eksplorasi lagu-lagu yang jadi original soundtracknya drama Coffee Prince. Setelah setahun, saya jadi makin banyak referensi musik asik dari skena indienya Korea. Awalnya agak geli sih karena pake bahasa Korea (apa sih), tapi lama-lama sedap aja tuh didengar, malah sekarang sudah lancar membaca dan menulis Hangul (aksara Korea), walau gak tau artinya. Hahhahaa. That ability is actually help me to just browse the song lyrics, okaaay...:P

Rambling #8

belakangan hidup ini.... complicated. oke, baiklah. terimakasih.

Bulan

Langit malam ini agak terang pasti ulah bulan yang terlalu bersemangat bersinar karena sedang berada dalam bentuk sempurna Aku tak bisa sesombong bulan malam ini terlalu lemah untuk menopang diri terlalu redup untuk berdiri terlalu sunyi untuk bernyanyi Langit malam ini agak terang bulan pasti sedang berseri menyambut hari perdananya di bumi Aku tak bisa seterang bulan ini karena di sini gelap sekali

Rambling #7

Saya selalu ingat kata-kata dosen saya dulu waktu kuliah degree, "don't ever write when your head is not in a clear state." Well, mungkin itu berlaku saat menulis berita atau artikel yang akan diterbitkan. Kalau untuk entry yang akan dipublish, mungkin kata-kata tersebut cukup diingat saja, bukan untuk dihayati atau diamalkan.  Yes, now I'm not in a clear state of mind . Pikiran saya kacau balau. Tugas belum selesai, proposal penelitian tidak ada progress sudah berbulan-bulan. Belum lagi, semester ini sudah mau tamat saja. Idealnya, saya hanya punya waktu satu semester lagi saja untuk menyelesaikan pendidikan ini. Tapi tampaknya, saya tidak sanggup melakukannya. Mungkin masalah terbesar saya semester ini adalah hilangnya motivasi. Semester lalu saya agak kewalahan tapi saya masih bisa bersemangat begadang membaca segala macam buku dan jurnal dan berusaha menulis paper yang harus dikumpulkan. Tapi semester ini, Ya Tuhaaan kalau ada kata yang tepat untuk meng

Sesaat

Waktu itu hari Jumat. Suasana apa aku tak ingat, yang kuingat saat dia mendekat. "Hai, kamu yang waktu di toko buku di sudut jalan itu bukan?" Aku tercekat. "Iya. Kamu siapa? kenapa bisa ingat?" "Aku tak sengaja melihatmu waktu itu. Bajumu aneh sekali waktu itu." Aku terperanjat. "Gayaku memang seperti itu. Pikiranku juga selalu aneh." Dia tertawa singkat. Aku sedikit terpikat. "Aku juga sering berpikir yang aneh-aneh." "Yah, setiap orang kan memang punya keanehan masing-masing," balasku cepat. "Gimana kalau sekali-kali kita mikir aneh bersama?" "Boleh," jawabku singkat.

Conversation

I want a simple conversation when we talk about everything in life I want an open-minded conversation when we argue about the things we don't agree with I want a warmth conversation when we just laugh to the craps we have talked I want a lovely conversation when we kiss after all the things we have said

Let's Dance!

Hold my hand Take me there to the sky I wanna dance above the cloud Let's dance, pretty boy don't you hear the stars singing for us?

Pengangguran Berpendidikan

Wah, setelah 22 tahun hidup di dunia, saya baru nyadar kalau Hari Buruh sama Hari Pendidikan Nasional itu berdekatan. Untuk sekedar memulai entry bulan Mei ini, saya iseng membongkar kumpulan sampah pikiran saya di laptop. Dan...saya menemukan tulisan di bawah ini. Setelah saya baca lagi, kok agak berhubungan ya sama dua hari besar dunia dan nasional tadi. Mohon maaf jika ada salah-salah kata, karena saat menulisnya pun saya sedang berada dalam kegalauan luar biasa. Selamat membaca.:P  * Pengangguran Berpendidikan Saya suka mikir, pengangguran itu salah siapa sih? Salah saya yang memang gak punya kemampuan sampai perusahaan-perusahaan itu membuang CV saya, atau salah negara ini yang memang kurang lapangan kerja? Sepertinya tidak juga. Di koran banyaaaaak sekali lowongan pekerjaan. Tapi lagi-lagi yang dicari kalau gak sarjana ekonomi ya sarjana teknik. Jarang sekali saya melihat ada lowongan ‘lulusan Ilmu Komunikasi’. Tidak, kali ini saya tidak mau menyalahkan saya yang